Al Fattah berasal dari kata dasar yang artinya “membuka”, kemudian berkembang menjadi “kemenangan”,”menetapkan hukum”,dan”pengetahuan”. Secara umum Al Fattah bermakna terbukanya segala sesuatu yang tertutup, baik material maupun spiritual
Pesan Sosial – Ekonomi Sifat Al Fattah
- Memohon hanya kepada Allah
Pengagungan terhadap sifat ini dapat diterapkan dengan selalu memohon kepada-Nya agar memberikan kemudahan dan menjauhkan segala kesulitan yang dihadapi. Baik itu kesulitan yang menyangkut jalan rezeki, ilmu pengetahuan atau persoalan hidup lainnya - Menumbuhkan Ketakwaan
Sebagai Dzat Yang Maha Pembuka, Allah membuka pintu kemuliaan dan kemudahan bagi hamba-Nya yang bertakwa. Bahkan, Allah juga pasti membukakan pintu keberkahan bagi sebuah negara jika penduduknya bertaqwa kepadanya. Maka dari itu kita sebagai hambanya haruslah menjalankan perintahnya dan menjauhi larangannya - Menumbuhkan semangat belajar
Semangat belajar ini hendaknya dilandasi ketakwaan kepada Allah sebagai Yang Maha Membuka Ilmu pengetahuan. Karena Allah tidak akan membukakan kepada hambanya yang tak bertakwa - Menjunjung tinggi keterbukaan
Orang yang menjunjung keterbukaan akan berusaha memberikan peluang kepada siapa saja yang memiliki potensi untuk maju. Karenanya ia berupaya pula menciptakan suasana kerja yang kondusif sehingga terbuka peluang inovasi dan kreatifitas
Sumber Landasan Sikap dan Mental
- Bersikap terbuka (jujur) dan senang memberi kemudahan kepada orang lain
- Berusaha memberikan peluang bagi siapa saja yang memiliki potensi untuk maju
- Menciptakan suasana kerja yang kondusif sehingga terbuka peluang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki
- Menjadikan Allah sebagai tempat memohon dan meyakini bahwa Allah pasti akan mengabulkan doa hamba-Nya yang bersungguh sungguh.
- Berbaik sangka bahwa Allah pasti akan membuka jalan bagi siapa saja yang mau berusaha keras dalam menggapai maksud dan cita citanya
- Meningkatkan ketakwaan agar Allah membukakan pintu keberkahan dalam hidup